BMCI Salurkan Bantuan Donasi Konsumen Alfamart untuk Relawan PMI Kota Tangerang

BMCI Salurkan Bantuan Donasi Konsumen Alfamart untuk Relawan PMI Kota Tangerang
BMCI Salurkan Bantuan Donasi Konsumen Alfamart untuk Relawan PMI Kota Tangerang.

 

FAKTAMEDIA.ID – Sebagai bentuk kepedulian serta memerangi pandemi covid-19, melalui hasil donasi konsumen yang digalang di toko Alfamart memberikan bantuan Nutrisi tambahan dan Penunjang Pelindung Diri untuk Relawan PMI Kota Tangeerang. 1/8/21.

Branch manager Alfamart mengatakan Yayasan Bahrul maghfiroh cinta Indonesia (BMCI) juga menyalurkan Donasi Konsumen Alfamart berupa Hand Sanitizer dan Baju Hazmat. Selain itu terdapat juga beberapa Nutrisi tambahan, cairan disenfektan, dan disenfektan spray diserahkan di Markas PMI Kota Tangerang

Dalam pembagian bantuan itu, Alfamart menggandeng Yayasan BMCI dalam penyalurannya. “Kami turut mendukung para Relawan PMI yang sedang berjuang membantu masyarakat dalam melawan pandemi,” terang Haykal

Baca juga: Usut Tuntas Oknum Pemotong Dana Bansos

Ia menjelaskan bantuan tersebut disalurkan kepada pengurus PMI Kota Tangerang dan masyarakat yang membutuhkan, agar bisa merata dan dirasakan manfaatnya lebih luas.

“Pada prinsipnya donasi yang diberikan oleh konsumen Alfamart ini dikembalikan seluruhnya untuk kepentingan masyarakat dan agar bisa bermanfaat karena donasi sejatinya adalah amanah yang wajib dijalankan sebaik-baiknya,” tutupnya

Ketua PMI Kota Tangerang Oman Jumansyah memyampaikan apresiasi kepada Alfamart atas sumbangan berupa Hand Sanitizer dan Baju Hazmat. Selain itu terdapat juga beberapa Nutrisi tambahan, cairan disenfektan, dan disenfektan spray yang diterimanya sehingga bermanfaat bagi kemanusiaan.

Baca juga: Kapolri Luncurkan Gerakan Vaksinasi Merdeka untuk Capai Target di Hari Kemerdekaan

“Semoga kerja sama ini bisa berlangsung terus menerus untuk kemanusiaan,” ujarnya.

Menurutnya, bantuan akan sangat bermanfaat bagi para petugas PMI Kota Tangerang karena untuk melindungi para petugas saat melaksanakan tugasnya. Sementara tim medis yang berada di garda terdepan penanganan COVID-19 mulai kekurangan APD. (asa)