Thursday , September 19 2024

Hari Antikorupsi Sedunia, Kejari dan Pemkab Tangerang Gelar Baksos

Hari Antikorupsi Sedunia, Kejari dan Pemkab Tangerang Gelar Baksos

FAKTAMEDIA.id – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang bersama Pemkab Tangerang menggelar bakti sosial dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi (HAK) Sedunia tahun 2022 yang diperingati setiap tanggal 9 Desember.

Acara tersebut digelar di SD Negeri 1 Desa Muara Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Sabtu (10/12/22).

Sekda mengatakan kegiatan baksos dalam rangka Hari Antikorupsi Sedunia merupakan momen yang tepat untuk membantu sesama masyarakat. Menurut dia, kepekaan dan kepedulian sosial terhadap sesama khususnya mereka yang membutuhkan, harus terus diasah agar terhindar dari keserakahan.

“Di hari antikorupsi ini, bersama-sama kita memberantas korupsi mulai dari bawah dan meningkatkan kepekaan sosial masyarakat untuk saling membantu,” ucap pria yang biasa disapa Rudi Maesyal.

Sekda mengucapkan terima kasih kepada Kejari beserta seluruh jajarannya serta seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya bakti sosial bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

“Pemkab Tangerang berterima kasih atas dilaksankan baksos ini. Semoga kegiatan ini dapat membantu meringankan beban warga yang sangat membutuhkan di daerah Utara Tangerang,” ungkapnya.

LKepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang Nova Elida Saragih mengatakan, peringatan HAK Sedunia merupakan momen memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa korupsi perlu diberantas.

“Korupsi merupakan kejahatan luar biasa. Mari kita sama-sama berantas korupsi dan meningkatkan kesadaran antikorupsi sejak dini. Kita bangkit, Indonesia pulih, bersatu berantas korupsi,” tandas Kajari Nova Elida

Hal yang sama juga dikemukaan oleh aktivis kemanusiaan Reda Manthovani yang juga saat ini menjabat Kajati DKI Jakarta. Dia menandaskan bahwa pemberantasan korupsi harus terus dilakukan, namun upaya pencegahan korupsi juga tidak kalah penting yang harus terus dilakukan, mulai dari sekolah hingga lingkungan terkecil.

“Pencegahan korupsi harus dari bawah. Pencegahan itu perlu diterapkan di sekolah dan disosialisasikan kepada masyarakat, hingga transparan,” kata Reda.

Bakti sosial yang digelar dalam rangka memperingati Hari Antikorupsi Sedunia antara lain: khitanan massal kepada 100 anak kurang mampu, donor darah 120 orang, pembagian paket sembako kepada masyarakat tidak mampu sebanyak 1.200 orang dan penamanan pohon.

Hadir pula perwakilan kepala OPD, Pengurus Yayasan Peduli Arta Graha, Camat dan unsur Forkopimcam Kec. Teluknaga serta para kades di wilayah Kec. Teluknaga. (Hms)