Faktamedia.id Akurat dan Terdepan
FAKTAMEDIA.id – Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-31 Kota Tangerang, Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Tangerang kembali menggelar Silat Benteng Cisadane Championship 3. Turnamen dilaksanakan di Mall Bale Kota dengan jenjang SD hingga SMA.
Ketua Panitia Silat Benteng Cisadane Champions Open 3, Sugiyanto mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu bagian dalam persiapan menyambut Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (POPDA) yang akan dilaksanakan pada Juni mendatang.
Pada turnamen kali ini, terdapat 27 perguruan di bawah IPSI Kota Tangerang dan 77 kontingen dari berbagai daerah.
“Total peserta ada sebanyak 1.868 dari berbagai daerah. Peserta yang pasti dari Jabodetabek, hingga Bengkulu. Alhamdulillah terus ada peningkatan peserta setiap tahunnya,” ungkapnya, Minggu (3/3/24).
BACA JUGA: Dinsos Kota Tangerang Berikan Bansos ke Mahasiswa, Masyarakat dan Kursi Roda bagi Disabilitas
Ia melanjutkan, dalam turnamen ini terdiri dari dua bagian yaitu silat seni dan silat tanding. Di mana silat seni dinilai dari kreativitas dan kerapihan, sedangkan silat tanding dinilai dari poin yang masuk saat bertanding.
Dengan diadakannya Silat Benteng Cisadane Championship 3, Sugiyanto berharap bibit-bibit pesilat baru dapat ditemukan dari turnamen ini, sehingga Kota Tangerang dapat menjuarai POPDA di tahun ini sebagai tuan rumah.
“Mudah-mudahan di POPDA tahun ini Kota Tangerang juga dapat menjadi juara umum di kategori silat, dan bibit-bibit atlet silat di Kota Tangerang terus bertambah sebagai regenerasi selanjutnya,” harapnya.
BACA JUGA: DPRD Pastikan Aspirasi Masyarakat di Kecamatan Ciledug Terealisasikan
Salah seorang orang tua peserta, Rudi dari Kabupaten Lebak mengatakan bahwa anaknya berhasil meraih medali emas pada turnamen yang perdana diikuti tersebut.
Diharapkan, turnamen silat ini lebih sering digelar agar semakin banyak anak-anak di berbagai daerah minat dengan silat.
“Ini pertana kali ikut turnamen dan dapat medali emas. Mudah-mudahan, lebih banyak turnamen lagi dan lebih sering. Ke depanya, mudah-mudahan anak saya juga bisa membawa nama wilayah bahkan nasional,” tutupnya. (Red)
