Friday , November 22 2024

Cegah Stunting, Pemkot Tangerang Gelar Gerakan Nasional Aksi Bergizi

Cegah Stunting, Pemkot Tangerang Gelar Gerakan Nasional Aksi Bergizi

FAKTAMEDIA.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Pendidikan (Disdik) menggelar Gerakan Nasional Aksi Bergizi. Kegiatan dilaksanakan di SMPN 6 Kota Tangerang, pada Rabu (26/10/22).

Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin mengikuti kegiatan Aksi Bergizi 2022 sebagai bagian dari peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-58 serta menyambut Hari Sumpah Pemuda ke-94 mendatang yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia.

Acara yang berlangsung di SMP Negeri 6, Karawaci, Rabu (26/10) diikuti oleh seluruh siswa yang diawali dengan kegiatan senam, sarapan dan meminum Tablet Tambah Darah (TTD) secara bersama – sama.

Sachrudin mengungkapkan asupan bergizi seimbang menjadi salah satu faktor penting dalam mendukung proses pertumbuhan dan mencegah terjadinya stunting.

“Kalian semua harus sehat, karena kalian adalah generasi penerus kami dan harapan bangsa,” pesan Sachrudin kepada ratusan siswa SMP yang mengikuti Aksi Bergizi 2022.

Wakil juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh ayah yang telah berjuang dalam memenuhi kebutuhan keluarga serta ibu yang telah memberikan ASI dan kasih sayang kepada semua putera puteri yang ada di Kota Tangerang.

“Tentunya semua adalah bentuk usaha agar gizi yang baik bagi setiap anak – anaknya bisa terpenuhi,” kata Sachrudin.

“Tak lupa,terima kasih juga untuk seluruh unsur dunia kesehatan yang sama – sama berjuang,” terang Sachrudin di acara yang juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang dr.Dini Anggraeni.

“Hari ini, kami melaksanakan Gerakan Nasional Aksi Bergizi di SMP di Kota Tangerang, ada sebanyak 37 titik. Gerakan ini khususnya pada hari ini adalah pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) bagi anak-anak remaja putri, juga sekaligus mengingatkan bahwa kami memiliki program Yuk Jaim (Yuk Jadi Remaja Anti Anemia),” ungkap Kepala Dinas Kesehatan, dr.Dini Anggraeni.

dr.Dini melanjutkan, selain melaksanakan Gerakan Nasional Aksi Bergizi ada juga pengisian aplikasi Ceria yang dibuat oleh Pemerintah Pusat. Aplikasi Ceria digunakan untuk memantau remaja putri terkait pemberian TTD.

“Di sini juga, kami memulai pengisian aplikasi Ceria. Aplikasi ini untuk memantau anak-anak remaja putri terkait pemberian TTD. Jadi, dari hasil riset pada umumnya anak-anak ini terutama yang stunting karena pada saat mengandung, ibunya ini anemia. Maka dari itu, kami mulai gerakan ini sejak anak-anak dari remaja jadi kita cegah. Supaya, anak-anak yang remaja putri ini yang kebanyakan anemia kita support dengan pemberian TTD,” lanjutnya.

Di lokasi yang sama, Kepala Dinas Pendidikan, Jamaluddin mengatakan bahwa para siswi SMP di Kota Tangerang akan mulai diberikan TTD secara rutin seminggu sekali.

“Kami dari Dinas Pendidikan sudah bekerja sama dengan Dinas Kesehatan untuk memberikan TTD ini secara rutin. Selain itu, nanti juga kami jadwalkan untuk melaksanakan senam setiap pagi. Kami juga sedang mengkaji, nantinya apakah bisa sebulan sekali bisa memberikan makanan bergizi bagi para siswa-siswi,” ujarnya.

Selain melaksanakan Gerakan Nasional Aksi Bergizi, kegiatan ini juga sekaligus merayakan Hari Sumpah Pemuda. Maka dari itu, Jamaluddin berharap agar pemuda Indonesia khususnya di Kota Tangerang dapat menjadi pemuda yang berkualitas.

“Pastinya saya berharap di Hari Sumpah Pemuda ini, untuk Indonesia semakin maju. Untuk anak-anak generasi yang akan datang semakin berkualitas. Khususnya juga, untuk pendidikan di Kota Tangerang juga semakin berkualitas, dan yang terpenting anak-anaknya semua harus sehat. Apapun yang diharapkan, dicita-citakan kalau anaknya sehat mudah-mudahan bisa tercapai menjadi anak-anak yang berguna bagi agama, nusa dan bangsa,” tutupnya.